“Bantuan dari BNPB dan TNI tidak seberapa, hanya menyediakan transportasi bus. Serta helikopter yang standby untuk antisipasi pengangkutan jika cuaca memburuk. Bus mengantarkan para jamaah dari Bogor ke Bandara Soekarno Hatta. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban penderitaan yang mereka alami akibat bencana. Kami hanya titip do’a kepada para tamu Alloh, agar fenomena alam yang terjadi tidak menjadi bencana besar di Indonesia. Dan semoga kita dijauhkan dari bencana” ucapnya.
Salah satu tim penyintas dari Tagana, Anna Tarigan menyampaikan rasa harunya. “Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan kepada tim BNPB dan semua pihak, yang telah membantu saudara-saudara kita yang terisolasi selama kurang lebih sembilan hari, dan sekarang bisa menuju ke tanah suci, untuk menunaikan ibadah umroh.” katanya
“Tangisan dan do’a akan selalu kami bawa ke rumah Allah, agar negeri kami dijauhkan dari kerusakan akibat bencana. Tuhan, yang akan membalas kebaikan Bapak/Ibu semua, juga para pejuangan kemanusiaan yang dengan tulus ikhlas menolong kepada kami warga yang terdampak akibat bencana,“ pungkasnya.
Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment