by

Membaca Seorang Denny JA: Dunia Baru yang Lahir Karenanya

Dengan suaranya yang berat dan menggelegar, juga gagasan yang selalu didasari oleh data, membuat orang-orang yang mendengar akan langsung terpancing. Kharisma-nya nyata.

Jika tak percaya, coba saja kau tonton satu saja videonya bicara.

Dan soal menjadi orator kehidupan, bukan hanya bagaimana ia bicara di depan publik.

Memiliki kesempatan untuk berbicara secara pribadi dengan Mr.D, maka kau akan merasakan sensasi itu…kata-katanya akan mencumbu dan meracuni pikiranmu dengan semangat positivism yang menggelora.

Episode III: Denny JA, Explained

Ajaran Stoic dalam seni menjadi bahagia adalah kita harus mampu hidup di dalam peran kita masing-masing. Takdir layaknya tubuh, dan kita sebagai individu, mungkin ada yang berperan sebagai Ibu Jari atau Jantung. Kita tak bisa melakukan hal-hal di luar kemampuan kita sebagai Ibu Jari, misalnya. Yang bisa kita lakukan adalah bagaimana melakukan yang terbaik sesuai peran itu.

Salah satu “obsesi” Mr.D yang adalah kebahagiaan. Ia selalu bercerita bagaimana ajaran Ki Ageng Suryomentaram yakni prinsip mulur mungkret sangat krusial. Kebahagiaan adalah subjek yang menempel kuat di pribadi Denny JA.

Karena itu ia menulis buku “Bahagia itu Mudah dan Ilmiah”. Di dalamnya bahkan ia rumuskan formula gampang untuk jadi bahagia, yaitu 3P+2S.

Buku itu, menurut saya, adalah ringkasan dan sekaligus menjelaskan siapa itu Mr.D (Denny JA):

3P+ 2S

P pertama: Personal Relationship. Mr.D dicintai dan mencintai banyak orang di dekatnya.

P kedua: Positivity. Ia adalah satu-satunya orang dalam hidup saya yang begitu positif, bahkan membicarakan orang lain saja sangat jarang.

P ketiga: Passion. Jika kau tanya apa hasrat Mr.D? Ia hanya ingin menulis, berkarya untuk menginspirasi lingkungan sekaligus membantu sesamanya dengan landasan finansial yang kuat.

S pertama: Small Winning. Karena itulah ia terus berkarya. Karena itulah ia terus mendapatkan penghargaan dan pencapaian. Kemenangan kecil yang kontinyu membuat hidupnya bergelora.

S kedua: Spirituality. Ia adalah simbol “spiritualist than religious”. Kedalaman jiwanya begitu universal dan hal itu yang membuat dirinya menjadi seorang empath yang luar biasa.

Madu Baduy (https://www.tokopedia.com/madubaduy)
______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA